Ciri Ciri Tangga Nada Diatonis Minor – Bermusik atau musik dapat diartikan ilmu ataupun seni menyusun nada atau suara dalam urutan, kombinasi, serta hubungan temporal guna menghasilkan komposisi suara yang memiliki kesatuan.
Selain memiliki komposisi suara yang memiliki kesatuan serta kesinambungan. Dasar utama dalam seni bermusik adalah kerangka yang nantinya mengkombinasikan beberapa hal penting untuk bisa menghasilkan unsur seni musik yang baik.
Daftar ISI
Unsur-unsur seni musik yaitu tangga nada, Tangga nada adalah susunan berjenjang, contohnya do, re, mi, fa, so, la, si, do. Di dalam seni musik terdapat beberapa jenis tangga nada yang biasanya digunakan untuk lagu-lagu dengan suasana tertentu.
Salah satu tangga nada yang biasanya digunakan untuk lagu-lagu adalah tangga nada diatonis. Tangga nada diatonis sendiri terdiri dari 8 nada, terbagi dalam 2 jenis tangga nada yaitu mayor dan minor. Untuk tangga nada yang sering digunakan lagu kurang bersemangat adalah tangga nada diatonis minor.
Ciri Ciri Tangga Nada Diatonis Minor dan Mayor
Sedikit penjelasan tentang pentingnya tangga nada dalam iringan lagu-lagu baik pop, rock n’ roll ataupun lagu-lagu lainnya. Nah, pada artikel kali ini akan membahas lebih jauh mengenai ciri tangga nada diatonis minor, tangga nada diatonis mayor serta jenis-jenis tangga nada secara lengkap pada ulasan di bawah ini.
Ciri Ciri Tangga Nada Diatonis Minor
Perlu anda tau bahwa tangga nada diatonis minor asli memiliki interval atau jarak nada 1 1/2 1 1/2 1 1. Untuk tangga nada diatonis minor asli memang hanya mempunyai nada-nada pokok dan belum mendapatkan sisipan nada. Berikut ini ciri-cirinya :
-
- Bersifat sedih
-
- Kurang bersemangat
-
- Biasanya diawali dan juga diakhiri dengan nada La=A
-
- Lebih sering bertempo lambat
Conotoh lagu yang menggunakan nada minor adalah : syukur, Ayat-ayat cinta, Bubuy Bulan, dan Gugur Bunga.
Ciri Ciri Tangga Nada Diatonis Mayor
-
- Memiliki sifat riang gembira
-
- Bersifat bersemangat
-
- Biasanya diawali dan juga diakhiri dengan nada do. Namun, beberapa juga diawalai dengan nada 5 (sol0 atau 3 (mi) lalu diakhiri nada 1 (do).
Jenis Jenis Tangga Nada
1. Tangga Nada Diatonis
Tangga nada diatonis merupakan tangga nada yang memiliki 7 nada dan 2 macam interval yaitu 1 dan 1/2. Selain itu, tangga nada diatonis dibagi menjadi 2 macam antara lain :
-
- Tangga Nada Mayor
Tangga nada yang satu ini umum digunakan untuk beberapa lagu pop yang bernuansa ceria, bahagia, dan bersemangat.
-
- Tangga Nada Minor
Untuk tangga nada minor dibagi menjadi 3 jenis nada pokok antara lain tangga nada minor asli, minor harmonis, dan minor melodis. Berikut ini penjelasannya :
Tangga Nada Minor Asli
Tangga nada yang satu ini hanya mempunyai nada pokok tanpa adanya nada sisipan, contohnya : A-B-C-D-E-F-G-A.
Tangga Nada Minor Harmonis
Tangga nada minor yang satu ini merupakan tangga nada minor yang nada ke7 dan dinaikkan 1/2 nada saat naik dan turunnya nada sama.
Tangga Nada Minor Melodis
Tangga nada minor melodis adalah tangga nada minor nada ke-6 serta ke-7 dinaikkan 1/2 nada saat naik, lalu diturunkan 1/2 pada nada saat turun.
2. Tangga Nada Pentatonis
Sama seperti namanya, tangga nada pentatonis merupakan tangga nada yang hanya mengutamakan 5 nada pokok saja. Tangga nada ini sangat populer dikalangan musik rock n’ roll, blues, dan beberapa variasi lagu pop.
3. Tangga Nada Kromatis
Jenis tangga nada yang terakhir adalah tangga nada yang menggunakan 12 nada dan berjarak 1/2. Lalu, tangga nada kromatis dipengaruhi oleh tangga kromatis, atau tanda # (kruis) dan b (mol).
Bila melihat penjelasan singkat dan bentuk tangga nada diatonis minor memang bersifat sedih serta kurang bersemangat. Namun, tidak menutup kemungkinan beberapa lagu yang bertangga nada diatonis minor yang bersemangat contoh saja lagu “Ayam Den Lapeh”. Selain tangga nada, kami juga mempunyai artikel yang tidak kalah penting tentang ciri ciri lagu wajib nasional yang sudah dijelaskan pada pembahasan sebelumnya.